BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latarbelakang Masalah
Dalam Undang-Undang RI No 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional pasal
1 ayat 1, diungkapkan yang dimaksud dengan pendidikan adalah: “usaha sadar dan
terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar pserta
didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan
spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia,
serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan Negara” dari
defenisi pendidikan tersebut, dengan jelas terungkap bahwa pendidikan indonesia
adalah pendidikan yang usaha sadar dan terencana, untuk mengembangkan potensi
individu demi tercapainya kesejahteraan pribadi, masyarakat dan negara. Untuk mencapai tujuan yang tercantum dalam undang-undang tersebut, maka
perlu dilakukannya sebuah perencanaan.
Perencanaan adalah hal yang penting dalam melakukan
sesuatu.
Perencanaan dianggap penting karena akan menjadi penentu dan sekaligus memberi
arah terhadap tujuan yang ingin dicapai. Dengan demikian suatu pekerjaan akan
berantakan dan tidak terarah jika tidak ada perencaan yang matang, perencaan
yang matang dan disusun dengan baik akan memberi pengaruh terhadap ketercapaian
tujuan. Penjelasan ini makin menguatkan alasan akan posisi stragetis
perencanaan dalam sebuah lembaga. Dalam
perencanaan merupakan proses yang dikerjakan oleh seseorang manajer dalam
usahanya untuk mengarahkan segala kegiatan untuk meraih tujuan.
Berdasarkan penjelasan tersebut dapat dipahami perencanaan
menentukan berhasil tidaknya suatu program. Program yang tidak melalui
perencanaan yang baik cenderung gagal. Dalam arti kegiatan sekecil dan sebesar
apapun jika tanpa ada perencanaan kemungkinan besar berpeluang untuk gagal. Hal
tersebut juga berlaku dalam sebuah lembaga, seperti lembaga pendidikan. Lembaga
pendidikan yang tidak mempunyai perencanaan yang baik akan mengalami kegagalan.
Hal ini tentunya makin memperjelas posisi perencanaan dalam sebuah lembaga. Apalagi dunia sekarang dan masa depan tantang kehidupan zaman semakin sulit
dan berkembang. Untuk memperlancar jalannya sebuah lembaga diperlukan
perencanaan, dengan perencanaan akan mengarahkan lembaga tersebut menuju tujuan
yang tepat dan benar menurut tujuan lembaga itu sendiri. Artinya perencanaan memberi
arah bagi ketercapaian tujuan sebuah system, karena pada dasarnya system akan
berjalan dengan baik jika ada perencanaan yang matang. Perencanaan dianggap
matang dan baik jika memenuhi persyaratan dan unsur-unsur dalam perencanaan itu
sendiri.
Berdasarkan latarbelakang di atas, penulis
tertarik untuk membahas masalah tersebut dalam sebuah makalah yang berjudul “PERENCANAAN PENDIDIKAN PADA MASA DEPAN”.
B.
Rumusan Masalah
Mengingat luasnya pembahasan mengenai Perencanaan
Pendidikan Pada Masa Depan, maka dalam kesempatan ini penulis akan membahasa Perencanaan
Pendidikan Pada Masa Depan secara spesipik agar makalah ini mencapai sasaran
sesuai dengan tujuan yang diharapkan, maka penulis merasa perlu untuk
merumuskan apa yang menjadi permasalahannya. Adapun permasalahan yang akan
dibahas dalam makalah ini yaitu:
1.
Apa yang dimaksud dengan Perencanaan Pendidikan?
2. Bagaimana Perencanaan Pendidikan pada Masa Depan?
C.
Tujuan
Tujuan secara umum dalam pembuatan makalah ini yaitu
untuk memenuhi salah satu tugas dari Dr. Asep Budi Tauhid, M.Pd.
dengan mata kuliah Perencanaan
Pendidikan. Adapun tujuan khusus dari perumusan masalah di atas, yaitu
sebagai berikut:
1.
Untuk mengetahui Perencanaan Pendidikan.
2. Untuk mengetahui Perencanaan
Pendidikan pada Masa Depan.
D.
Manfaat
Secara umum, manfaat dari penulisan makalah ini diharapkan dapat memberikan
sumbangan (kontribusi) terhadap keilmuan (science) khususnya menambah
pengetahuan mengenai Perencanaan Pendidikan pada Masa Depan untuk pencapaian
tujuan-tujuan baik yang umum maupun yang khusus.
Adapun manfaat yang lainnya yaitu sebagai berikut :
1. Memberikan sumbangan pemikiran dalam rangka
pengembangan ilmu pendidikan terutama dikaitkan dengan Perencanaan Pendidikan pada Masa Depan.
2.
Hasil
makalah ini dapat digunakan sebagai sumbangan pemikiran dalam rangka penyempurnaan konsep maupun implementasi
praktik pendidikan sebagai upaya yang strategis dalam pengembangan kualitas
sumberdaya manusia khusunya tentang Perencanaan Pendidikan pada Masa Depan
3.
Dapat
dijadikan sumber bagai para pembaca dalam hal yang berkaitan tentang teori-teori
kepemimpinan
0 komentar:
Posting Komentar